Catatan Energi Jotrii

Pada awalnya, tujuan saya Ngeblog hanya untuk menyimpan data,catatan harian, tugas kuliah dan file file lain yang bisa saya ambil di manapun , kapanpun karena saat itu saya belum punya Laptop. Komputer Kantor dan Warnet jadi Andalan saya untuk kerja.

Sekarang, dari Hobi Ngeblogger ini saya bisa dapat penghasilan tambahan. Alhamdulillah.

Kalo Tulisan Tulisan saya ada yang bermanfaat boleh dipraktikan, dibagikan. Kalo nggak ada skip aja. Simple.

Kritik dan saran Hubungi nomor WA 081138886999

Sabtu, 19 Mei 2018

PO CWNLP #10

PO CWNLP #10

Bismillah..

Pagi ini ,saya ingin share tentang, SoftSelling,Hard Selling dan Covert Selling

HARDSELLING

Adalah Jualan secara "brutal", dengan kata kata yang apa adanya dibarengi dengan menampilkan harganya langsung dan Call To Action (Perintah Bertindak) untuk membeli

Apakah HARDSELL itu dilarang? tentu tidak tapi ada tempat dan kondisi yang bisa dilakukan jualan menggunakan cara ini

Tempat : di pasar, di marketplace, grup Jual Beli, Lapak Online

Kondisi : kepada orang yang sudah jadi "Hot Market"

SOFTSELLING

Menjual tanpa merasa dijuali, karena ada bagian penawaran yang "membuat orang lain merasa nyaman" sehingga tanpa sadar terpengaruh saat mendengar/ membaca penawarannya sehingga tau tau dia tertarik produknya dan terjadi CLOSING

Apakah SOFTSELL itu akan selalu harus digunakan? Tentu tidak, ada tempat dan kondisinya juga... hehe

Tempat : Bisa di Media Sosial yang orang berkumpul yang TUJUAN ASAL-nya tidak untuk membeli, TAPI untuk bersosialita, di grup grup yang TUJUAN ASAL-nya tidak untuk jual beli TAPI untuk "Sesuai maksud grupnya"

Kondisi : Kepada orang yang masih jadi "Cold market dan Warm Market" tapi belum tentu juga.. hehe

COVERT SELLING

Penjualan Terselubung/ Tersembunyi... dia sebenernya lagi jualan tapi nggak jualan. Harga nggak ada, Apalagi perintah untuk membeli, dan tau tau banyak yang closing

Oke,kita kupas Mendalam Tentang Soft Selling Terlebih dahulu...

Mungkin temen2 sudah tahu bahwa Hal Terpenting dalam sebuah bisnis bukan soal modal, tempat usaha atau medianya, melainkan PENAWARAN-nya.

ada produk berkualitas tapi tidak laku saat dijual ataupun kalo laku itu cuma sedikit, malah sebaliknya produk sederhana yang dikemas dengan penawaran yang bagus, hasilnya…. Meledak-ledak penjualannya...

ada produk yang dijual 6rb malah ga ada yang beli, eh begitu dijual 30rb malah laris kaya kacang goreng, lagi2 karna PENAWARANnya.

Jadi, jika ingin produk kita penjulannya laris manis pastikan bikin penawaran semenarik mungkin dari produk yang ingin kita jual.

Pak Tung Desm Waringin berkata : “Buatlah Penawaran yang Menarik sedemikian sehingga orang merasa G*BL*K jika menolak penawaran tersebut” 

Ingat! SOFTSELLING terjadi saat ditembusnya faktor kritis dan diterimanya suatu sugesti oleh Bawah Sadar. Sedangkan kondisi Bawah sadar diartikan sebagai prilaku dan kebiasaan yang dijalankan. Jadi, jika suatu copywriting bisa menembus faktor kritis, maka sugestinya akan diterima bawah sadar.

Berikut ini adalah teknik-teknik SOFT SELLING yang bisa Kita aplikasikan dalam penulisan copywiritng / Penawaran iklan produk kita :

1. EMBEDDED COMMAND

[PRINSIP] Sugesti/ perintah yang ditanam di kalimat yang lebih luas :

√ Agar tidak terdeteksi keberadaannya oleh factor kritis.
√ Agar dikenal bawah sadar, diberi tanda, missal : Bold
√ Sekaligus untuk memfasilitasi pembaca scan.
√ Bisa diletakkan dimana saja dalam kalimat.

CONTOH:

√ Saya tidak tahu bagaimana dengan Anda, tapi customer saya bisa langsung rasakan sangat semangat saat tahu 7 macam benefit produk ini.

√ Saat Anda memilih berpartner dengan kami, Anda sedang memanfaatkan hasil pengalaman kami selama 27 tahun di industri ini.

√ Anda bisa telpon bagian order kami sekarang, untuk memiliki produk ini

√ Kebanyakan pelanggan kami, beli dalam jumlah paketan untuk membuat mereka menghemat puluhan juta rupiah.

√ Sebelum Anda baca sampai selesai, ketahui 15 keuntungan saat Anda miliki produk ini .

√ Seperti apa asyiknya, saat Anda membangun usaha yang fleksibel waktunya

2. TRANCE WORDS

[PRINSIP] Kata-kata yang jika diucapkan akan membuat orang light trance, memasuki dunia internal mereka sendiri.

Cocok diletakkan di depan embedded command, untuk menciptakan trance, dan menyembunyikan perintah.

√ Bayangkan
√ Imajinasikan
√ Ingat
√ Andaikan
√ Pura-pura
√ Menggambarkan Seolah-olah
√ Memikirkan
√ Ingin tahu
√ Penasaran

3. CAUSE – EFFECT

Dasar dari hampir seluruh format sugesti, fleksibel di gabungkan pola lain. Kegunaannya untuk mengarahkan suatu sugesti melalui suatu sebab.

Pola Dasar : [Cause] dan / maka sehingga / jadi [Effect].

CONTOH:

√ Karena Anda sangat peduli dengan keluaraga, maka membaca info ini akan bermanfaat bagi kesehatan keluarga Anda.
√ Saat Anda lanjutkan baca sampai akhir, maka membuat Anda dapat mengerti cara kerja pikiran yang mempermudah Anda membuat iklan.
√ Anda bisa berikan vitamin ini secara rutin, dan anak Anda dengan mudah terhindar dari penyakit flu musiman

NOTE :

√ Cause bisa diisi apa saja, asalkan valid.
√ Kadang kata sambung ‘maka / sehingga / jadi’ tidak dituliskan

CAUSE – EFFECT : VARIAN #1

√ Merupakan varian dari pola dasar, manfaat sama
√ Cocok digabungkan dengan presuposisi jenis 2
√ Pola Dasar A : Sementara [Cause / presuposisi], (maka) [Effect]

CONTOH:

Sementara Anda memahami pentingnya menjaga kesehatan saat Ramadhan dengan rutin komsumsi produk ini saat sahur dan berbuka , maka dapatkan paket belanja lebih hemat untuk produk yang sama sebelum kehabisan.

CAUSE – EFFECET : VARIAN #2 **

Merupakan varian dari pola dasar, manfaat sama.

√ Pola Dasar A : Semakin [Cause], (maka) semakin [Effect]
Contoh: Semakin Anda membaca sleuruh list manfaat produk ini, semakin Anda tahu betapa untungnya investasi Anda karena miliki produk ini.
√ Pola Dasar B : Semakin [Sugesti], (maka) semakin [Benefit]

Contoh: Semakin cepat Anda lunasi pembayaran semakin cepat manfaat produk ini bisa Anda gunakan.

Bagaimana, mulai pelan pelan memahami ya..

Sekarang, praktikan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggakan Pesan, Kritik dan saran ya..