Catatan Energi Jotrii

Pada awalnya, tujuan saya Ngeblog hanya untuk menyimpan data,catatan harian, tugas kuliah dan file file lain yang bisa saya ambil di manapun , kapanpun karena saat itu saya belum punya Laptop. Komputer Kantor dan Warnet jadi Andalan saya untuk kerja.

Sekarang, dari Hobi Ngeblogger ini saya bisa dapat penghasilan tambahan. Alhamdulillah.

Kalo Tulisan Tulisan saya ada yang bermanfaat boleh dipraktikan, dibagikan. Kalo nggak ada skip aja. Simple.

Kritik dan saran Hubungi nomor WA 081138886999
Tampilkan postingan dengan label Ilmu Keuangan Yang Bikin Kaya Raya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ilmu Keuangan Yang Bikin Kaya Raya. Tampilkan semua postingan

Jumat, 23 Desember 2022

BELAJAR KECERDASAN FINANCIAL DASAR ( ILMU DASAR KEUANGAN)

KECERDASAN FINANSIAL DASAR


ِبِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ 

Sebenarnya jauh lebih penting memiliki kecerdasan finansial yang bagus dibandingkan memiliki ilmu mencari uang yang bagus.
 
Fakta di dunia menunjukkan, mereka yang memiliki kemampuan mencari uang yang sangat bagus pun pada akhirnya kalah jauh dengan mereka yg cerdas finansial atau pandai mengelola uang. 

Bayangkan jika seseorang bisa memiliki kemampuan mencari uang yang prima dan sekaligus memiliki kecerdasan uang yg prima pula. Seperti yang saya harapkan akan terjadi pada anggota grop QSO ( Quantum Sukses Otomatis) ini yg mau mengikuti ke 3 tahapannya. Meskipun demikian, rumus 90 : 10 seperti yg disampaikan Robert T Kiyosaki dalam buku _Guide to Invest_ tetap akan berlaku. Hanya 10 persen anggota yang nantinya benar benar bisa berhasil seperti yg diharapkan, dan memiliki 90% uang yg beredar.

Semoga moga Anda bisa berada di bagian yang 10% itu. 🙏
MASALAH

Di seluruh dunia, pendidikan formal ditujukan untuk mendapatkan tenaga tenaga terampil yang nantinya bekerja di pemerintah maupun swasta. Bahkan pendidikan bisnispun bukan melatih mereka untuk berbisnis sendiri. Tetapi melatih mereka untuk menjalankan bisnis orang lain. Alias menjadi pegawai.

Tidak ada satupun baik sekolah formal maupun informal yang mengajarkan bagaimana cara mengatur uang. Padahal sudah terbukti, jauh lebih penting ilmu mengatur uang dibandingkan ilmu mendapatkan uang.


Pada akhirnya, mereka yg bisa mengatur uangnya, akan jauh lebih banyak memiliki uang dibanding mereka yg pandai mencari uang.

Apabila Anda cerdas finansial, maka Anda dipastikan akan terhindar dari tipu tipu skema Ponzi atau money game. Apalagi jika Anda bisa memahami tentang  bisnis bersistem

Anda juga akan terhindar dari perilaku boros, besar pasak dari pada tiang dan lain lain. Uang yang Anda peroleh hari ini akan sangat bermanfaat untuk kehidupan Anda dan keluarga Anda ke depannya. Bukan seperti sekarang, semakin besar penghasilannya, semakin besar pula hutangnya.

Cerdas keuangan artinya kita hidup dengan mematuhi kaidah kaidah keuangan seperti diatas. Bukan hanya tahu, tetapi benar benar menerapkan.

Saat ini, sebagian besar dari kita, termasuk saya dulu, tidak memahami, bahkan memiliki pengertian sebaliknya tentang ke 5 hal tadi. Coba Anda perhatikan nanti !!
Saat ini, banyak yg salah kaprah. Apa yang Anda anggap aset itu, sebenarnya adalah beban. Seperti rumah, mobil dll. Menurut Anda semakin besar rumahnya, kita ini semakin kaya. Padahal terbalik, sebenarnya semakin miskin karena itu beban. 

Sebaliknya, apa yang menurut Anda beban dan tidak perlu dibeli karena tidak menarik, sebenarnya aset. Misal ternak, saham dll. 

Coba perhatikan !!!
DEFINISI ASET DAN BEBAN

Aset adalah segala sesuatu milik kita yang bisa memasukkan uang secara rutin ke kantong kita. Seperti saham, deposito, surat berharga lain, real estate, kos kosan, bisnis yang diurus orang lain, lahan produktif, ternak dll.

Beban adalah segala sesuatu yang menyebabkan kita harus mengeluarkan uang. Misalnya rumah yang kita tinggali, mobil yang kita pakai.

Seharusnya aset kita diperbanyak dan beban diperkecil (kotak hitam). Tapi yang terjadi sebaliknya yaitu beban yang diperbesar dan aset bahkan tidak terpikirkan (kotak abu abu).

Jika ada yang bertanya :"Apa harta terbesar Anda ?", kemudian jawab Anda adalah RUMAH !!!. Hampir bisa dipastikan Anda  memiliki banyak masalah kekurangan uang. Karena rumah adalah BEBan.
Banyak sekali orang yang salah mengerti tentang arus kas. 
Dikiranya kalau penghasilan kita besar, berarti kita kaya. 
Padahal umumnya justru kita miskin.
TIGA MACAM ARUS KAS

Untuk bisa melihat apakah Anda orang miskin, orang kelas menengah atau orang kaya, tidak bisa hanya dengan melihat jumlah penghasilan. Yang lebih penting adalah dari mana uang itu berasal dan kemana mereka pergi. Arus uang itulah yang menentukan apakah Anda ini orang kaya atau orang miskin.

Berapapun jumlah penghasilan Anda, jika arus kas Anda merupakan arus kas orang miskin, maka Anda orang miskin. Memiliki tingkat stress seperti orang miskin yg selalu kekurangan uang. Jika arus kas Anda merupakan arus kas kelas menengah, maka Anda adalah kelas menengah. Begitu juga arus kas orang kaya hanya dimiliki orang kaya yg umumnya bebas stress.

Kalau Anda ingin menjadi orang kaya, maka jadikanlah arus kas Anda menjadi arus kasnya orang kaya. Cuma itu caranya, bukan dengan bersusah payah menciptakan strategi untuk mencari penghasilan besar. Penghasilan besar tidak bisa membuat Anda kaya.
ARUS UANG ORANG MISKIN

Arus uang orang miskin memiliki 3 ciri :

1. Penghasilannya berasal dari pekerjaan (penghasilan aktif).

2. Setiap bulan habis untuk kebutuhan.

3. Tidak ada pembelian beban ataupun aset.

Tidak peduli berapapun penghasilan Anda, mungkin 1 juta, mungkin 10 juta atau 100 juta sebulan. Kalau memenuhi 2 kriteria tadi, yaitu penghasilan berasal dari pekerjaan Anda dan setiap bulan habis, Anda orang miskin.
ARUS UANG KELAS MENENGAH

Arus uang kelas menengah seperti dokter, pengacara, pegawai negeri, pedagang dsb memiliki 3 ciri :

1. Penghasilannya diperoleh dari pekerjaan (penghasilan aktif).

2. Penghasilannya lebih besar dibandingkan biaya hidup bulanan.

3. Kelebihan penghasilan biasanya dibelikan beban, bukan aset.

Pemilik arus kas kelas menengah ini seringkali jatuh lagi ke arus kas orang miskin akibat beban terus bertambah.

ARUS UANG ORANG KAYA

Arus uang orang kaya hanya punya 1 ciri, yaitu penghasilannya dari hasil _*aset*_, bukan dari pekerjaan. 

Asetnya bisa berupa saham, obligasi, real estate, bisnis yang dikerjakan orang lain, ternak, dsb. 

Bagaimanapun mewahnya kehidupan Anda, selama uang yang Anda gunakan untuk penghidupan itu berasal dari pekerjaan (penghasilan aktif). Anda tidak bisa digolongkan orang kaya. Anda baru bisa disebut orang kaya jika penghasilan Anda berasal dari aset yang sebelumnya sudah Anda bangun.
Banyak orang yang akhirnya terjebak dalam mimpi buruk keuangan. Awalnya mereka memiliki mimpi mimpi agar bisa memiliki kehidupan yang indah. Mereka bekerja sangat keras. Sayangnya setiap penghasilan terus dibelikan beban seperti rumah, mobil dan lain lain. Semakin besar penghasilannya, semakin berat beban yang dipikul. Sehingga akhirnya waktunya habis hanya untuk bekerja mencari uang.

Saya sudah mengalaminya dulu, ketika masih belum memiliki kecerdasan finansial. Saat masih menjadi dokter yang muda, masih banyak waktu luang, bisa memancing, rekreasi di akhir pekan dan lain lain. Bertambah tua, bertambah banyak pasiennya, sehingga nyaris tidak pernah istirahat. Dari senin sampai minggu, praktek pagi dan sore. 

Tidak berani berhenti bekerja, karena kitalah satu satunya aset keluarga yang menghasilkan uang. Jika kita sakit . . . game over !!!
MENGAPA ORANG KAYA TAMBAH KAYA ?

Semua orang kaya, tadinya miskin. Kecuali mereka yang menang undian di kandungan. Dilahirkan di lingkungan keluarga kaya.

Awalnya mereka juga bekerja mencari uang. Ada yang berkeliling jualan kue, ada yang bekerja nguli ke orang lain, ada yang menjadi pegawai atau profesional. Hanya sebagian dari uang itu yg dimakan dan dipakai hidup. Sisanya di investasikan ke aset atau diputar di bisnis. 

Mereka melakukan apa yang disebut MENUNDA KENYAMANAN.  Ada uang utk bisa nyaman tetapi tidak dimanfaatkan untuk itu.

Suatu saat hasil dari aset sudah lebih besar dari hasil pekerjaan, maka mereka sudah bisa berhenti bekerja. Boleh juga bekerja terus tetapi sifatnya sudah bukan mencari uang tetapi membangun aset.

Mereka sudah menjadi orang kaya. Dan dengan pola pikir dan sikap yang benar di bidang keuangan, mereka akan terus bertambah kaya. 

Mereka mulai menikmati hidup dengan membeli barang barang bagus dari hasil asetnya itu.  Barang bagus terbeli, uang tidak berkurang karena nyumber terus.
KEAJAIBAN EFEK PENGGANDAAN

Orang kuadran kiri jarang menggunakan yg oleh Albert Einstein disebut sebagai keajaiban dunia ke delapan. Itu dikatakan saat dia melarikan diri dari Jerman dan diterima di Amerika. Sistem ekonomi Amerika saat itu jauh berbeda dg Jerman.  Disanalah Einstein bisa mengerti sistem ini, yg digunakan banyak orang di Amerika utk akhirnya bisa kaya, yaitu keajaiban efek penggandaan yg dalam versi lain sekarang juga saya gunakan. 

Di tahun 1930 an itu, orang kaya di Jerman dan Eropa hanyalah kaum bangsawan dan kalangan pemerintah. Sedang di Amerika, tanpa gelar bangsawanpun mereka bisa kaya menggunakan KEAJAIBAN EFEK PENGGANDAAN INI. 

Semoga menambah pengertian rahasia orang kaya, yg sangat jarang dipakai para pegawai, profesional maupun pengusaha kecil.

Salam Hangat Penuh Cinta Kasih